Rabu, 31 Desember 2014

GALERI FOTO WISUDA ISTIMEWA PONDOK PESANTEN SIDOGIRI 3 RABIUL AWAL 1436 H - 25 DES 2014

GLADI BERSIH DALAM RANGKA WISUDA ISTIMEWA MADRASAH I'DADIYAH PONDOK PESANTREN SIDOGIRI 3 RABIUL AWAL 1436 - 25 DES 2014

ustadz Qusairi Ismail pimpinan Al Miftah

pengarahan dari Kepala Madrasah I'dadiyah


tes baca kitab oleh Ahmad Fairuzi


gladi bersih wisudawan

doa dari pengasuh



penyematan surban oleh pengasuh

bersama ketua Batartama ustadz H. hadlori


hadrah pps

wisudawan bersama murid i'dadiyah






proses wisuda

bersama wali santri







bersama ayah yang cakep

ibu mitha rosi bapak



adik dan kakak



sertifikat i'dadiyah

bersama om ipul


Wisuda Istimewa Tarbiyah I’dadiyah di Ndalem Hadratusy Syaikh KH. A. Nawawi Abd. Djalil

Ada yang berbeda dengan prosesi Wisuda Istimewa Tarbiyah I’dadiyah kali ini. Pada tahun ini Wisuda Istimewa digelar sampai tiga kali prosesi. Untuk prosesi pertama kali digelar di dalem Hadratus Syaikh KH. A. Nawawi bin Abd. Jalil, Kamis (24/12) pukul 07.00 Wis pagi. Di dalem Hadratus Syaikh para wisudawan disuruh membacakan kitab Fathul Qarib di depan Pengasuh, dengan dipandu oleh Ust. Qusyairi Ismail sebagia koordinator Madrasah Tarbiyah I’dadiyah.
prosesi penyematan surban kepada wisudawan oleh Hadrotus syeikh KH Nawawi bin Abd Djalil

Dalam acara ini juga digelar acara pemasangan surban sebagai simbolisasi ijazah kepada sebelas wisudawan yang terhasil menempuh program I’dadiyah hanya dalam jangka 4 bulan. Surban ini disematkan langsung oleh Hadratus Syaikh setelah pembacaan doa bersama yang pimpin oleh beliau.
murid Tarbiyah I'dadiyah bersama wali di dalem KH Nawawi Abd Jalil

Menurut penuturan Ust. Qusyairi Ismail, Pengasuh sangat senang dengan adanya wisuda di pertengahan tahun ini. Bahkan beliua juga berpesan agar kesalafan Pondok Pesantren Sidogiri terus dijaga. “Utawi-Iku ini harus tetap dilestarikan karena ini merupakan wasiat Kiai Cholil untuk Sidogiri,” tutur Ust. Qusairi Ismail menirukan dawuh beliau.
di doakan oleh Pengasuh PPS


Para wisudawan ini sowan ke Pengasuh dengan didampingi oleh walinya masing-masing. Juga Ust. Khudori Abdul Karim, Kepala Badan Tarbiyah Wa Taklimul Madrasi (Batartama) turut menemani mereka bersama para pimpinan Tarbiyah Idadiyah dan perwakilan Wali Kelas. Setelah itu, mereka semua diarak menuju Gedung Seketariat untuk diwisuda.

http://sidogiri.net/2014/12/wisuda-istimewa-tarbiyah-idadiyah-di-ndalem-hadratusy-syaikh-kh-a-nawawi-abd-djalil/

Wisuda Istimewa 11 Murid Tarbiyah I’dadiyah Pondok Pesantren Sidogiri

wisudawan di arak dr dalem pengasuh

 Kamis (24/12) Pengurus Pondok Pesantren Sidogiri menggelar wisuda 11 murid Tarbiyah Idadiyah. Prosesi wisuda pertama untuk tahun ajaran 1436 ini digelar di di Aula Kantor Sekretariat Lt. III Pondok Pesantren Sidogiri. Mereka diwisuda setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan belajar mengajar, ujian, dan tes dalam kurun waktu 4 bulan.
Kesebelas wisudawan ini termasuk istimewa karena menjadi peserta program Tarbiyah I’dadiyah tercepat untuk tahun ini. Sebelum prosesi wisuda yang berlangsung di Aula Kantor Sekretariat Lt. III Pondok Pesantren Sidogiri, mereka diwisuda di ndalem Hadratus Syaikh KH. A. Nawawi Abd. Djalil.
di tes di hadapan pengasuh
Berikut nama-nama wisudawan telah berhasil menyelesaikan program Tarbiyah I’dadiyah dalam waktu 4 bulan:
WIRA MADYA                         Jangkar           Situbondo        Jatim              SUMANTRI
M. IMAM NAWAWI                  Modung          Bangkalan       Jatim    ABDUL WAHAB S.PD.I.
M. KHOIRON ABDULLAH       Umbulsari      Jember            Jatim                FATHULLOH
A. ZAKKI FUADI                     Pringsewu       Pringsewu       Lampung         KHOTMANUDIN
MOH HAFIDUDDIN                Waru               Pamekasan     Jatim               BAIHAKI
TAUFIQUR RAHMAN           Bondowoso     Bondowoso     Jatim              RASUKI
M. KHOIRUL ARIFIN            Purworejo        Pasuruan         Jatim         A.MIFTAKUL ARIFIN
AHMAD FAIRUZI                 Kintamani        Bangli  Bali                              SYAMSUDDIN AS
MIFTAHUL ANWAR            Omben            Sampang        Jatim                   ANWAR
MUNDZIRUL UMAM           Burneh            Bangkalan       Jatim              MUSTOFAL HALIM
MUHAMMAD ROYYAN        Winongan        Pasuruan         Jatim       MUHAMMAD CHOZIN
penyematan surban oleh pengasuh PPS
Prosesi wisuda untuk santri Tarbiyah I’dadiyah tahun ini digelar dua kali, pertama di pertengahan tahun seperti yang digelar Kamis (24/12) lalu dan yang kedua akan digelar di akhir tahun bertepatan dengan Hari Jadi Pondok Pesantren Sidogiri yang ke-278. Sekadar informasi, Pondok Pesantren Sidogiri melalui Madrasah Miftahul Ulum Tarbiyah Idadiyah menggelar program khusus akselarasi belajar baca kitab kuning yang diikuti oleh santri baru berusia dibawah 15 tahun. Tahun ini ada ±1300-an peserta program Tarbiyah Idadiyah yang diletakkan di asrama J dan L. Mereka secara real time dibimbing mempelajari tata-cara membaca kitab kuning melalui pembina khusus. (krd)
wisuda bersama para wali santrinya

http://sidogiri.net/2014/12/2512/


Wali Santri: “Kaget, Belum Setahun Mondok, Anak Saya Sudah Diwisuda”

Prosesi wisuda murid Tarbiyah I’dadiyah yang telah berhasil menyelesaikan program akselarasi baca kitab kuning memberi kesan tersendiri bagi wali murid yang anaknya ketepatan diwisuda. Wali murid yang dibuhungi via telpon mengaku kaget menerima undangan dari Pengurus Pondok Pesantren Sidogiri. Mereka dihubungi setelah putranya lulus dalam ujian tes wisuda pada hari Ahad (21/12). Meski waktu pemberitahuan sangat mepet dari pelaksanaan wisuda mereka bias hadir semua.
“Bahkan yang dari luar pulau pun sudah hadir dari tadi malam. Ada yang dari Sumatra dan Bali,” jelas Muhairil Yusuf, Tata Usaha Madrasah Tarbiyah I’dadiyah. Para wali murid banyak yang terkejut saat mendengar kabar ini. Komaruddin, salah satu wali murid, mengaku kaget saat menerima telpon pemberitahuan dari Pengurus.
“Semula saya kaget, wong saya dihubungi baru Ahad kemarin. Saya cari tiket adanya pada hari Rabu sehingga tidak nutut. Saya musyawarah dengan istri saya. Saya putuskan berangkat sendiri saja, sehingga harus ngompreng pake bus jurusan Jogya lalu ke Surabaya dan baru sampai tadi malam,” jelasnya.


“Ya bangalah, bahkan hampir ngak percaya, wong anak saya belum satu tahun di sini kok sudah diwisuda,” akunya. Lebih lanjut ayah dua anak ini mengatakan semula dirinya mengetahui Pondok Pesantren Sidogiri dari Kiai Sohib salah satu alumni Sidogiri pemangku pesantren di kampungnya. “Saya searching di internet bersama anak saya dan anak minta mau mondok ke Sidogiri. Bismillah saya antar di bulan Ramadan kemaren dan dia sudah tidak mau pulang ke lampung,” paparnya.
proses belajar santri di ruang terbuka

Di acara wisuda ini wali murid diberi kesempatan untuk memberi sambutan. Dalam hal ini diwakili oleh KH. Mustofa Halim, wali dari Mudrikul Umam asal Burneh Bangkalan. “Kami berdiri di sini sesungguhnya tidak pantas berada di hadapan para guru dan kiai kami. Namun apa mau dikata kami adalah alumni Sidogiri. Maka dari itu kami sangat berterima kasih kepada Sidogiri yang sampai saat ini telah berhasil mendidik anak kami sampai ke jenjang wisuda,” ungkap alumni Pondok Pesantren Sidogiri tahun 1973 an ini. [r-dy]
sumber : sidogiri.net

Minggu, 15 Juni 2014

KREATIFITAS SANTRI 2014

Pada tahun ini bertepatan tanggal 14 Juni 2014 kembali Kementrian Agama Prov Bali mengadakan kegiatan Lomba Kreatifitas Santri yang di ikuti oleh peserta terbaik dari masing masing Kabupaten, cuma bedanya dengan lomba lomba sebelumnya tahun ini lumayan merepotkan,karena biasanya kegiatan seperti ini dilaksanakan di Pesantren atau Masjid namun pada tahun ini di laksanakan di sebuah hotel yang ada disekitaran kota Denpasar yaitu Hotel Grand Santhi,seperti tahun sebelumnya Madrasah Diniyah Nurul Huda Kintamani pada tahun ini kembali ikut serta dalam kegiatan tersebut dengan mengirimkan beberapa siswa untuk berlomba di kegiatan kreatifitas santri madin.
Alhamdulillah akhirnya duta duta dari Madrasah Diniyah Nurul Huda Kintamani mampu berbicara di Even tersebut walaupun tidak semua mendapat juara,diantara Prestasi yang diperoleh adalah Juara satu Lomba Bercerita Islami yang diwakili oleh Ahmad Irsyadul Ibad dn juara ketiga Lomba Cerdas cermat yang di wakili oleh Akif Mahrus ali,Ryan Fitryansyah dan latifa Abadria sedangkan untuk katagori Tartil,Hapalan doa Harian,Kaligrafi dan tahfidzul quran belum berhasil menggondol juara.
Semoga dengan kegiatan Kreatifitas santri ini dapat memacu para siswa dan guru untuk dapat berkarya lebih baik lagi di tahun yang akan datang .amin
GALERI KEGIATAN KREATIFITAS SANTRI MADIN 2014
registrasi peserta

foto foto dulu yaa 

gak dapat tempat duduk dibawah pun jadi

asyik juga kok di bawah

enak yang dapat tempat duduk

senyum kemenangan,tapi belum tampil

sambutan panitia

pembukaan oleh bapak Kabag

di hotel kok makan nasi bungkus ???????????

pinjam meja hotel tuk makan nasi bungkus ......

saat lomba cerdas cermat

ryan kesruut kelaparan

Irsyadul ibad juara satu

akif juara tiga cerdas cermat

bersama semua tim

foto dulu aaaaaaaaah

sang jendral ......hahhaahha

gayanya selangiit ..padahal cemen